
Seorang Bapak datang bersama dengan istrinya, mengeluhan kira-kira redaksinya seperti ini.
”Pak Adhi, terus terang dulu pernah ada problem ada wanita yang menggangu, yang konon dengan ‘energi’ sehingga saya tidak bisa menolak. Tetapi sekarang ‘energi’ tersebut sudah saya netralkan. Saya telah banyak berubah , lebih menyayangi istri dan keluarga, tapi istri saya ini masih juga trauma selingkuh ini, pak. Hubungan kami juga menjadi tidak baik. Wajah istri selalu murung. Mohon bantuannya pak, kami sudah pusing”, kata Bapak Manager sebuah industri di kawasan industri sekitar Jakarta.
“OK pak, saya bantu”, jawab saya
“Tapi, ngomong-ngomong, bapak tahu saya dari mana?”
“Dari Internet, pak Adhi”
“Kan di weblog saya tidak menuliskan bisa untuk terapi selingkuh”, tanya saya sambil guyon.
“Ya, tapi nggak tahu gimana, setiap saya search hipnoterapi di Google, yang muncul weblog apak Adhi lagi. Search yang lain lagi, lagi-lagi weblog Pak Adhi yang muncul. Firasat kuat saya mengatakan, mungkin inilah jalan dan petunjuk Allah untuk datang ketempat praktek hipnoterapi di Bandung. Toh Bandung Jakarta sekarang hanya 2 jam”, kata bapak ini.
“Ya, mungkin terapi saya agak berbeda dengan terapi lain. Untuk Family Hypnotherapy, saya memang minta agar semua yang terlibat, yaitu bapak dan ibu diusahakan bisa hadir, agar masalah bisa tuntas dalam 1x sesi terapi. Saya akan menterapi secara holistik, sekitar 3 jam”, jawab saya.
Sang istri saya terapi lebih lama dibandingkan dengan sang suami, karena memang problem utama pada sang istri. Saat awal intake interview dengan sang istri, terlihat emosinya yang tinggi dan terkesan tidak menyukai sang suami. Mau “terus” atau “pisah” dengan suami, tidak tahu. Pokoknya merasa sangat kecewa disakiti sang suami.
Saat sang istri ini saya bawa ke medium trance pada kursi hipnoterapi, saya awali dengan gestalt therapy untuk melihat permasalahan secara holistik. Kemudian saya tambahkan dengan teknik-teknik hipnoterapi lain, yang tentu saja terlalu panjang saya uraikan disini. Pada akhir hipnoterapi, terlihat sang istri ini menitikkan air mata.
Teknik hipnoterapi yang saya lakukan kepada suami-istri ini adalah beberapa gabungan teknik-teknik Advanced Hypnotherapy, yaitu:
Age Regression, Age Progression, Metaphor Therapy, Reframe Therapy, Part Therapy, Forgiveness Pattern Therapy, Perceptual Therapy, Gestalt Therapy dan Spiritual Therapy.
Setelah total 3.5 jam terapi secara terpisah, saya mempertemukan suami-istri ini secara pribadi (tanpa kehadiran saya), terlihat keduanya mesra. Saya bersyukur, mereka telah mengerti satu sama lain dan tetap melanjutkan perkawinan mereka
Semoga mereka dikaruniai kebahagiaan di hari-hari mendatang……